Berpikir dan Berperilaku Positif Menghadapi COVID-19
unpi/Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 • Jumat, 12 Juni 2020 15:20 Wib
Sumber Foto : hrnews.be
UNPI-CIANJUR.AC.ID - Pada masa pandemi COVID-19, tantangan yang dihadapi masyarakat sangat kompleks. Tokoh agama Yusuf Mansur mengajak masyarakat tetap berpikir dan berperilaku positif dalam menghadapi situasi tersebut.
Ia menyampaikan kepada kita untuk menyikapi tantangan ini dengan berpikir dan berperilaku positif di tengah suasana pandemi. Menurutnya, melalui berpikir dan berperilaku positif manusia akan tetap merasakan kebahagiaan dan semangat.
"Dengan berpikir positif, kita akan berusaha dan berdoa agar mendapatkan pekerjaan dan kegiatan lain yang lebih baik dari sebelum pandemi, terutama bagi masyarakat yang terdampak langsung," pesannya melalui ruang digital pada Senin (8/6).
Di samping itu, Yusuf mengingatkan kepada masyarakat untuk selalu mematuhi protokol kesehatan di masa kenormalan baru. Ia mengatakan bahwa ini merupakan sesuatu yang keren dan membanggakan.
"Saat ini kalau tidak pakai masker, tidak cuci tangan, tidak jaga jarak, pasti sangat tidak keren. Kita semua harus bangga karena mampu membantu sesama dengan mematuhi protokol kesehatan. Saya keren dan bangga karena mematuhi protokol kesehatan," ujar Yusuf, dilansir laman resmi Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19.
Yusuf menambahkan, "Kita harus percaya ini merupakan proses untuk mendapatkan yang terbaik."
Yusuf menyampaikan bahwa semua yang dialami saat ini merupakan takdir dan Allah sedang mempersiapkan yang terbaik.
Menyiapkan sarjana di bidang manajemen yang mampu mengelola perusahaan dalam proses pemasaran, sumber daya manusia serta mampu menyelesaikan masalah perusahaan.
Menyiapkan sarjana dalam bidang teknik yang mampu menguasai dan menyelesaikan masalah dengan komputer dan berperan sebagai pembuat perangkat lunak komputer
Menyiapkan sarjana yang mampu mencari, mengolah, menulis dan menyampaikan berita secara efektif melalui media massa yang sesuai dengan kode etik jurnalistik
Menyiapkan Sarjana dalam bidang Sastra Inggris yang mampu mengembangkan lembaga kerja yang menggunakan komunikasi lisan dan tulisan dalam Bahasa Inggris