Google Memblokir 18 juta Email Penipuan Coronavirus per hari
unpi/new york post • Kamis, 30 April 2020 14:20 Wib
Sumber Foto : navytimes.com
UNPI-CIANJUR.AC.ID - Google telah memblokir sekitar 18 juta email penipuan yang terkait dengan coronavirus per hari, kata perusahaan itu dalam posting blog.
Raksasa teknologi, yang bekerja dalam kemitraan dengan Apple untuk mengembangkan sistem pelacakan kontak, mengklaim itu memblokir lebih dari 100 juta email phishing sehari. Selama seminggu terakhir, hampir seperlima dari mereka adalah penipuan terkait COVID-19.
Virus yang merupakan krisis kesehatan masyarakat dan krisis ekonomi kini menjadi topik phishing terbesar, menurut Lembah Silikon.
"Serangan phishing selalu memiliki sifat yang sama yaitu menghasut atau bergantung pada emosi yang membuat kita bertindak lebih tergesa-gesa atau kurang memikirkan tindakan kita pada saat itu," kata peneliti keamanan Scott Helme kepada BBC News.
"Pandemi virus korona adalah topik yang sangat emosional saat ini dan penjahat cyber jelas mengetahui hal ini. Mereka berharap bahwa orang biasa mungkin lebih cenderung mengklik tautan atau mengikuti instruksi buruk jika mereka menggunakan umpan ini," tambahnya, dilansir New York Post.
Beberapa orang menerima email yang menipu kelompok resmi seperti Organisasi Kesehatan Dunia atau badan pemerintah nyata lainnya, biasanya membujuk mereka untuk mengunduh perangkat lunak malicioius atau menyumbang untuk tujuan palsu. Cuplikan layar dari email penipuan COVID-19 diterbitkan di blog Google.
Hingga Senin sore, ada 2,4 juta kasus COVID-19 di seluruh dunia. Di AS, virus ini telah menewaskan sedikitnya 40.931 orang.
Alat pembelajaran mesin Google dapat memblokir lebih dari 99,9 persen email penipuan dari menjangkau pengguna.
Menyiapkan sarjana di bidang manajemen yang mampu mengelola perusahaan dalam proses pemasaran, sumber daya manusia serta mampu menyelesaikan masalah perusahaan.
Menyiapkan sarjana dalam bidang teknik yang mampu menguasai dan menyelesaikan masalah dengan komputer dan berperan sebagai pembuat perangkat lunak komputer
Menyiapkan sarjana yang mampu mencari, mengolah, menulis dan menyampaikan berita secara efektif melalui media massa yang sesuai dengan kode etik jurnalistik
Menyiapkan Sarjana dalam bidang Sastra Inggris yang mampu mengembangkan lembaga kerja yang menggunakan komunikasi lisan dan tulisan dalam Bahasa Inggris