UNPI • UNIVERSITAS PUTRA INDONESIA
Cara Cegah Data Ponsel Android Dicuri Aplikasi Jahat
unpi/cnnindonesia • Selasa, 28 April 2020 15:45 Wib
Cara Cegah Data Ponsel Android Dicuri Aplikasi Jahat
Sumber Foto : bgr.in
UNPI-CIANJUR.AC.ID - Sudah berulang kali Google mengumumkan menghapus aplikasi berbahaya dari Play Store. Baru-baru ini Google kembali menghapus aplikasi Android buatan jaringan 2NAD pada Google Play lantaran aplikasi buatan mereka diduga mencuri data pengguna.

Jaringan itu diduga menggunakan 27 pengembang palsu dalam membuat 101 aplikasi. Sebagian besar aplikasi itu berupa eksploitasi untuk menggenjot pendapatan perusahaan dari iklan dan pengumpulan data tanpa sepengetahuan pengguna.

Salah satu strategi pencegahan terbaik yang dapat diterapkan untuk perangkat Android Anda adalah dengan menggunakan aplikasi anti-malware yang solid agar mengurangi risiko aplikasi jahat.

Namun, Anda juga bisa mengetahui seberapa berbahaya suatu aplikasi hanya dengan memeriksa izin (permission) yang diminta ketika menginstalnya.

Sebab, setiap aplikasi mesti mencantumkan dan meminta izin pengguna untuk mendapatkan data dari ponsel. Notifikasi permintaan izin ini biasanya muncul saat pengguna baru membuka aplikasi yang baru dipasang.

Namun, sebelum mengunduh aplikasi, pengguna sebenarnya juga bisa meninjau izin apa saja yang diminta suatu aplikasi. Sehingga, pengguna bisa menilai apakah suatu aplikasi aman atau tidak sebelum mengunduhnya.

Sebab, izin sistem dibagi menjadi dua kelompok: "normal" dan "berbahaya". Grup izin normal diizinkan secara default, karena mereka tidak menimbulkan risiko terhadap privasi Anda. Misalnya, Android mengizinkan aplikasi untuk mengakses Internet tanpa izin Anda, seperti ditulis Life Hacker.

Melansir AVG, grup izin berbahaya dapat memberi aplikasi akses ke berbagai hal, seperti riwayat panggilan, pesan pribadi, lokasi, kamera, mikrofon, dan banyak lagi. Karenanya, Android akan selalu meminta Anda untuk menyetujui izin berbahaya.

Pengembang aplikasi yang jahat dapat merusak sistem izin dengan secara sengaja menargetkan tingkat API yang lebih lama, itulah sebabnya Anda masih dapat menemukan aplikasi di Google Play yang meminta semua izin sebelum pemasangan.

Berikut adalah beberapa contoh izin berbahaya seperti diminta oleh aplikasi buatan 2NAD dari laporan Cybernews baru-baru ini:

1. Aplikasi menyebut sebagai perekam panggilan, namun ia meminta izin selain untuk keperluan perekaman suara saat telepon. Izin yang diminta termasuk untuk mengambil gambar dan merekam video.
2. Aplikasi kalkulator, namun aplikasi ini juga meminta izin ke kamera dan keadaan ponsel, yang memungkinkan mereka melihat informasi jaringan seluler, akun telepon, dan status panggilan.
3. Aplikasi akun ganda. Namun, aplikasi ini juga meminta izin untuk ingin mengakses GPS, kamera, mikrofon, sensor tubuh, kalender untuk agar dapat melihat dan mengedit kontak, untuk melihat dan mengedit file, memeriksa status ponsel dan banyak lagi.
4. Aplikasi editor foto tapi aplikasi ini juga ingin merekam audio.
5. Penguat memori yang menginginkan lokasi pengguna.
6. Aplikasi pendingin telepon yang ingin melihat dan mengedit file, mendapatkan lokasi, dan membaca status ponsel Anda.

Secara umum, jika aplikasi meminta izin pengguna diluar fungsinya, Anda patut curiga. Sebab, aplikasi seharusnya tidak meminta izin yang tidak terkait dengan fungsi yang dimaksud.

Maka, sebelum mengunduh, pengguna bisa mengevaluasi izin yang diminta suatu aplikasi dengan cara berikut.

1. Pada Google Play, buka halaman aplikasi Google Play Store. Lalu gulir ke bawah ke bagian bawah halaman untuk "Izin" dan klik "Lihat detil". Setelah itu dilakukan, Anda akan ditampilkan daftar izin yang diminta aplikasi ketika menginstalnya.
2. Jika aplikasi sudah terinstal, buka Pengaturan perangkat dan ketuk Aplikasi. Pilih aplikasi apa saja dan ketuk Izin.
3. Selain itu, pengguna juga bisa mengecek izin apa saja yang diminta suatu aplikasi dengan mengecek dari Pengaturan (Setting). Menu izin di menu Pengaturan ada di tempat yang berbeda tergantung pada perangkat yang Anda miliki. Menu itu akan mencantumkan semua aplikasi yang diinstal dan setiap jenis izin yang dimilikinya. Pastikan untuk memeriksa mereka dengan seksama.
Berita Terkini
KUNJUNGAN BALASAN FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI UNIVERSITAS JAYABAYA  KE FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS PUTRA INDONESIA (UNPI) CIANJUR
Minggu, 04 Februari 2024 23:20 Wib • HUMAS UNPI
KUNJUNGAN BALASAN UNIVERSITAS PASUNDAN  (UNPAS) BANDUNG KE UNIVERSITAS PUTRA INDONESIA (UNPI) CIANJUR
Minggu, 21 Januari 2024 00:22 Wib • Humas UNPI
SAFARI KAMPUS SMA AL – MA’MOEN KE- UNIVERSITAS PUTRA INDONESIA (UNPI) CIANJUR
Selasa, 12 Desember 2023 15:00 Wib • Humas UNPI
Berita Populer
Apa itu STEM (Science Technology Engineering Math)?
Jumat, 24 Agustus 2018 09:15 Wib • unpi/Lifewire
Mengenal Perbedaan Pendidikan Akademik, Vokasi dan Profesi
Selasa, 10 Desember 2019 09:01 Wib • unpi/kompas/rencanamu.id
Pentingnya Literasi Digital Bagi Mahasiswa dan Pelajar
Kamis, 21 Juli 2022 16:00 Wib • UNPI/SINDONEWS.COM
Olahraga +
MAHATALA EKSPEDISI 12 PUNCAK GUNUNG DALAM HUT CIANJUR KE-346
Humas YPYMT/UNPI • Rabu, 02 Agustus 2023 19:35 Wib
Menpora Apresiasi Atlet Indonesia yang Berlaga di Olimpiade Tokyo
unpi/berita satu • Jumat, 30 Juli 2021 12:00 Wib
Awal Mula Kejuaraan Dunia Balap Motor Terbentuk
unpi/antaranews • Jumat, 14 Juni 2019 14:17 Wib
Politik dan Hukum +
SOSIALISASI DAN IMPLEMENTASI PERATURAN BAWASLU DAN PRODUK HUKUM NON PERATURAN BAWASLU
HUMAS UNPI • Jumat, 14 Juni 2019 17:57 Wib
 Pentingnya Paten Bagi Sebuah Penemuan
unpi/republika • Jumat, 14 Juni 2019 16:56 Wib
Mahasiswa harus menjadi Garda Terdepan Tolak Politik Uang
unpi/antaranews • Jumat, 14 Juni 2019 12:40 Wib
Ilmu Pengetahuan dan Teknologi +
Kisah Terciptanya Bolpoin yang Menoreh Sejarah Dunia Tulis-Menulis
unpi/nationalgeograpi • Jumat, 14 Juni 2019 12:00 Wib
6 Cara Meningkatkan Kecerdasan Menurut Sains
unpi/kompas.com • Jumat, 14 Juni 2019 11:00 Wib
Dengan Memaksimalkan Dunia Digital, Gunakan Media Sosial Jadi Personal Branding
UNPI/REPUBLIKA.CO.ID • Jumat, 14 Juni 2019 16:49 Wib
Sosial +
KOLABORASI KEGIATAN TRAUMA HEALING DAN PSIKOSOSIAL UNIVERSITAS PUTRA INDONESIA (UNPI) CIANJUR BERSAMA UNIVERSITAS JAYABAYA
Humas UNPI • Jumat, 14 Juni 2019 17:00 Wib
PENANDATANGANAN MEMORENDUM OF AGREEMENT (MOA) FIKOM UNPI X FAKULTAS PSIKOLOGI UNIVERSITAS JAYABAYA
Humas UNPI • Jumat, 14 Juni 2019 18:00 Wib
KULIAH KERJA NYATA (KKN) UNPI 2022
Humas UNPI • Jumat, 14 Juni 2019 17:00 Wib
Pendidikan +
KUNJUNGAN BALASAN FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI UNIVERSITAS JAYABAYA  KE FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS PUTRA INDONESIA (UNPI) CIANJUR
HUMAS UNPI • Jumat, 14 Juni 2019 23:20 Wib
KUNJUNGAN BALASAN UNIVERSITAS PASUNDAN  (UNPAS) BANDUNG KE UNIVERSITAS PUTRA INDONESIA (UNPI) CIANJUR
Humas UNPI • Jumat, 14 Juni 2019 00:22 Wib
SAFARI KAMPUS SMA AL – MA’MOEN KE- UNIVERSITAS PUTRA INDONESIA (UNPI) CIANJUR
Humas UNPI • Jumat, 14 Juni 2019 15:00 Wib

PROGRAM STUDI UNPI

Universitas Putra Indonesia, saat ini memiliki 4 fakultas

FAKULTAS EKONOMI
Menyiapkan sarjana di bidang manajemen yang mampu mengelola perusahaan dalam proses pemasaran, sumber daya manusia serta mampu menyelesaikan masalah perusahaan.
FAKULTAS TEKNIK
Menyiapkan sarjana dalam bidang teknik yang mampu menguasai dan menyelesaikan masalah dengan komputer dan berperan sebagai pembuat perangkat lunak komputer
FAKULTAS ILMU KOMUNIKASI
Menyiapkan sarjana yang mampu mencari, mengolah, menulis dan menyampaikan berita secara efektif melalui media massa yang sesuai dengan kode etik jurnalistik
FAKULTAS SASTRA
Menyiapkan Sarjana dalam bidang Sastra Inggris yang mampu mengembangkan lembaga kerja yang menggunakan komunikasi lisan dan tulisan dalam Bahasa Inggris