UNPI • UNIVERSITAS PUTRA INDONESIA
Menilai Keamanan Aplikasi Panggilan Video
unpi/antaranews • Jumat, 17 April 2020 13:04 Wib
Menilai Keamanan Aplikasi Panggilan Video
Sumber Foto : personneltoday.com
UNPI-CIANJUR.AC.ID - Aplikasi panggilan video, terutama yang menawarkan konferensi video, sedang banyak digunakan selama bekerja dari rumah karena pemberlakuan Pembatasan Sosial Berskala Besar atau PSBB.

Aplikasi ini dinilai sangat membantu untuk mengadakan rapat dari jarak jauh atau untuk menggantikan acara komunikasi sehari-hari yang biasanya bisa bertemu langsung.

Meskipun demikian, keamanan aplikasi tersebut belakangan menjadi sorotan, terutama Zoom, yang sebagian penggunanya diganggu oleh peristiwa Zoombombing.

Dilansir Antaranews, Zoombombing merupakan aksi dari orang yang tidak diundang, mereka bisa masuk ke dalam pertemuan virtual di Zoom dan mengganggu rapat, misalnya dengan menimbulkan kebisingan sampai membagikan gambar-gambar negatif.

Berbicara mengenai keamanan aplikasi konferensi video, pakar keamanan siber dari Vaksin.com, Alfons Tanujaya, menyatakan definisi enkripsi end-to-end, yang ada di platform tersebut berbeda dengan yang ada di platform berbagi pesan teks.

End-to-end encryption konvensional, seperti yang digunakan platform berbagi pesan WhatsApp dan Telegram, melindungi keamanan dari aplikasi ke aplikasi. Sebagai contoh, A berkirim pesan ke B dalam platform X.

Maka, sistem di platform X akan membuat "kunci" publik dan privat untuk A-B maupun B-A yang berfungsi untuk enkripsi dan dekripsi pesan tersebut. Sebelum pesan yang dikirim A sampai ke B, teks tersebut terlebih dulu dikirim ke server.

Alur pesan, secara teknis, adalah A-server-B. Begitu pula ketika B membalas pesan, maka menjadi B-server-A.

Meskipun mampir ke server, platform X tidak bisa membaca bunyi pesan yang A kirimkan ke B karena mereka tidak mengantongi "kunci" untuk membuka pesan tersebut.

Pesan yang berada di server bisa disadap, namun, tidak bisa dilihat isi pesannya, termasuk oleh platform X karena tidak ada "kunci" untuk dekripsi pesan tersebut. Satu-satunya "kunci" untuk membuka pesan dari A, ada di B.

Zoom mengklaim mereka menggunakan enkripsi end-to-end untuk melindungi data yang beredar lewat platform tersebut, namun, menurut Alfons, pengertian end-to-end encryption versi Zoom berbeda dengan yang konvensional, seperti yang dijelaskan di atas.

Enkripsi end-to-end yang ada di Zoom bukan enkripsi dari aplikasi ke aplikasi, dari perangkat ke perangkat, melainkan dari aplikasi ke server. Menggunakan analogi percakapan A dan B sebelumnya, maka Zoom mengenkripsi data dari A ke server, kemudian dari server ke B.

Dengan cara itu, maka data yang terlindungi adalah dari aplikasi ke server, jika data disadap di server, maka bisa dibuka isi pesan karena mereka memiliki kunci.

Tapi, perlu dipahami mengapa aplikasi konferensi video menggunakan enkripsi seperti itu, bukan enkripsi end-to-end seperti yang ditemukan di aplikasi berbagi teks.

Zoom perlu melakukan efisiensi bandwidth untuk mengatur audio maupun video orang yang sedang berbicara di platform tersebut. Sebagai contoh, ketika A berbicara, Zoom secara otomatis akan menaikkan resolusi orang yang berbicara.

Ketika kemudian B berbicara, Zoom juga melakukan hal yang sama.

"Untuk melakukan hal ini, Zoom perlu tahu siapa yang lagi berbicara. Kalau enkripsi dari aplikasi ke aplikasi, dia tidak bisa melakukan efisiensi itu," kata Alfons,

Bahkan menurut Alfons, aplikasi konferensi video saat ini beredar belum tentu semua menggunakan enkripsi end-to-end seperti yang ditemukan platform berkirim pesan.

Aplikasi konferensi video dari Google dan Microsoft menurut Alfons juga belum dilengkapi dengan enkripsi end-to-end. Sejauh ini, yang sudah menerapkan end-to-end encryption baru aplikasi FaceTime dari Apple.

Sementara aplikasi berbagi pesan, termasuk pesan teks lewat Zoom, seperti Telegram dan WhatsApp, sudah dilengkapi dengan enkripsi end-to-end.
Berita Terkini
KUNJUNGAN BALASAN FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI UNIVERSITAS JAYABAYA  KE FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS PUTRA INDONESIA (UNPI) CIANJUR
Minggu, 04 Februari 2024 23:20 Wib • HUMAS UNPI
KUNJUNGAN BALASAN UNIVERSITAS PASUNDAN  (UNPAS) BANDUNG KE UNIVERSITAS PUTRA INDONESIA (UNPI) CIANJUR
Minggu, 21 Januari 2024 00:22 Wib • Humas UNPI
SAFARI KAMPUS SMA AL – MA’MOEN KE- UNIVERSITAS PUTRA INDONESIA (UNPI) CIANJUR
Selasa, 12 Desember 2023 15:00 Wib • Humas UNPI
Berita Populer
Apa itu STEM (Science Technology Engineering Math)?
Jumat, 24 Agustus 2018 09:15 Wib • unpi/Lifewire
Mengenal Perbedaan Pendidikan Akademik, Vokasi dan Profesi
Selasa, 10 Desember 2019 09:01 Wib • unpi/kompas/rencanamu.id
Pentingnya Literasi Digital Bagi Mahasiswa dan Pelajar
Kamis, 21 Juli 2022 16:00 Wib • UNPI/SINDONEWS.COM
Olahraga +
MAHATALA EKSPEDISI 12 PUNCAK GUNUNG DALAM HUT CIANJUR KE-346
Humas YPYMT/UNPI • Rabu, 02 Agustus 2023 19:35 Wib
Menpora Apresiasi Atlet Indonesia yang Berlaga di Olimpiade Tokyo
unpi/berita satu • Jumat, 30 Juli 2021 12:00 Wib
Awal Mula Kejuaraan Dunia Balap Motor Terbentuk
unpi/antaranews • Jumat, 14 Juni 2019 14:17 Wib
Politik dan Hukum +
SOSIALISASI DAN IMPLEMENTASI PERATURAN BAWASLU DAN PRODUK HUKUM NON PERATURAN BAWASLU
HUMAS UNPI • Jumat, 14 Juni 2019 17:57 Wib
 Pentingnya Paten Bagi Sebuah Penemuan
unpi/republika • Jumat, 14 Juni 2019 16:56 Wib
Mahasiswa harus menjadi Garda Terdepan Tolak Politik Uang
unpi/antaranews • Jumat, 14 Juni 2019 12:40 Wib
Ilmu Pengetahuan dan Teknologi +
Kisah Terciptanya Bolpoin yang Menoreh Sejarah Dunia Tulis-Menulis
unpi/nationalgeograpi • Jumat, 14 Juni 2019 12:00 Wib
6 Cara Meningkatkan Kecerdasan Menurut Sains
unpi/kompas.com • Jumat, 14 Juni 2019 11:00 Wib
Dengan Memaksimalkan Dunia Digital, Gunakan Media Sosial Jadi Personal Branding
UNPI/REPUBLIKA.CO.ID • Jumat, 14 Juni 2019 16:49 Wib
Sosial +
KOLABORASI KEGIATAN TRAUMA HEALING DAN PSIKOSOSIAL UNIVERSITAS PUTRA INDONESIA (UNPI) CIANJUR BERSAMA UNIVERSITAS JAYABAYA
Humas UNPI • Jumat, 14 Juni 2019 17:00 Wib
PENANDATANGANAN MEMORENDUM OF AGREEMENT (MOA) FIKOM UNPI X FAKULTAS PSIKOLOGI UNIVERSITAS JAYABAYA
Humas UNPI • Jumat, 14 Juni 2019 18:00 Wib
KULIAH KERJA NYATA (KKN) UNPI 2022
Humas UNPI • Jumat, 14 Juni 2019 17:00 Wib
Pendidikan +
KUNJUNGAN BALASAN FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI UNIVERSITAS JAYABAYA  KE FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS PUTRA INDONESIA (UNPI) CIANJUR
HUMAS UNPI • Jumat, 14 Juni 2019 23:20 Wib
KUNJUNGAN BALASAN UNIVERSITAS PASUNDAN  (UNPAS) BANDUNG KE UNIVERSITAS PUTRA INDONESIA (UNPI) CIANJUR
Humas UNPI • Jumat, 14 Juni 2019 00:22 Wib
SAFARI KAMPUS SMA AL – MA’MOEN KE- UNIVERSITAS PUTRA INDONESIA (UNPI) CIANJUR
Humas UNPI • Jumat, 14 Juni 2019 15:00 Wib

PROGRAM STUDI UNPI

Universitas Putra Indonesia, saat ini memiliki 4 fakultas

FAKULTAS EKONOMI
Menyiapkan sarjana di bidang manajemen yang mampu mengelola perusahaan dalam proses pemasaran, sumber daya manusia serta mampu menyelesaikan masalah perusahaan.
FAKULTAS TEKNIK
Menyiapkan sarjana dalam bidang teknik yang mampu menguasai dan menyelesaikan masalah dengan komputer dan berperan sebagai pembuat perangkat lunak komputer
FAKULTAS ILMU KOMUNIKASI
Menyiapkan sarjana yang mampu mencari, mengolah, menulis dan menyampaikan berita secara efektif melalui media massa yang sesuai dengan kode etik jurnalistik
FAKULTAS SASTRA
Menyiapkan Sarjana dalam bidang Sastra Inggris yang mampu mengembangkan lembaga kerja yang menggunakan komunikasi lisan dan tulisan dalam Bahasa Inggris