Kemendikbud Bakal Menguatkan Program Kebudayaan untuk Para Milenial
unpi/jpp • Kamis, 19 Desember 2019 12:30 Wib
Sumber Foto : tempo.co
UNPI-CIANJUR.AC.ID - Untuk menanamkan kecintaan generasi muda terhadap kebudayaan Indonesia, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Nadiem Anwar Makarim meminta Direktur Jenderal Kebudayaan Hilmar Farid beserta jajarannya, dapat meningkatkan program kebudayaan bagi para pemuda atau milenial.
Hal tersebut disampaikan Mendikbud saat melantik kembali Hilmar Farid sebagai Direktur Jenderal Kebudayaan (Dirjenbud), beserta tiga pejabat eselon satu lainnya di lingkungan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud), di kantor Kemendikbud, Jakarta, Senin (16/12/2019).
"Mohon pak Dirjen dapat perbanyak program atau kegiatan kebudayaan yang menyentuh generasi milenial," pesan Menteri Nadiem, dilansir JPP.
Melalui program khusus milenial ini, Menteri Nadiem berharap dapat menumbuhkan kecintaan para pemuda kepada budaya bangsa sendiri, dan bisa menandingi besarnya arus budaya dari luar, agar budaya kita tidak asing di mata negeri sendiri.
Dirjen Hilmar Farid mengungkapkan akan melakukan kolaborasi program untuk lebih menjangkau para milenial di bidang kebudayaan. "Jadi, saya rasa ini tugasnya untuk membawa ke level yang baru yaitu fokus khusus pada kalangan milenial," ujar Dirjen Hilmar.
Dengan demikian, kata Dirjen Hilmar Farid, akan memperbanyak kolaborasi antar satuan kerja terkait di lingkungan Kemendikbud. "Ada beberapa kolaborasi program yang akan kita lakukan. Ada program-program yang akan kita jahit seperti Festival Lomba Seni Siswa Nasional (FLS2N) yang fokus ke pendidikan karakter, itu nilai-nilai kebudayaannya dari kita," terangnya.
Kolaborasi berikutnya, lanjut Hilmar Farid, akan dilakukan dengan media yang menyentuh milenial seperti media film. "Kita juga bekerjasama nantinya dengan media film," ujarnya.
Dirjen Hilmar Farid mengungkapkan, penyesuaian program, reorganisasi di sisi anggaran dan sumber daya manusia akan ditempuh. "Program akan banyak yang disesuaikan, selain itu kita juga akan melakukan reorganisasi, sumber daya manusianya, anggarannya pasti akan banyak disesuaikan dengan yang diarahkan menteri tadi," tutupnya.