UNPI • UNIVERSITAS PUTRA INDONESIA
Survei: 70 Persen Lebih Rakyat Tak Mengenal UU Tentang HAM
unpi/cnnindonesia • Jumat, 13 Desember 2019 10:00 Wib
Survei: 70 Persen Lebih Rakyat Tak Mengenal UU Tentang HAM
Sumber Foto : komnasham.go.id
UNPI-CIANJUR.AC.ID - Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) menyatakan mayoritas masyarakat Indonesia tidak pernah membaca Undang-Undang Nomor 39 Tahun 1999 tentang HAM. Komisioner Komnas HAM Mohammad Choirul Anam menuturkan temuan itu berdasarkan hasil survei antara Komnas HAM dan Litbang Kompas.

Suvei yang dilakukan Komnas HAM dan Litbang Kompas melibatkan 1.200 responden yang tersebar di 34 provinsi. Metode survei yang digunakan adalah kuesioner dan wawancara langsung.

"70,3 persen responden tidak pernah mendengar UU Nomor 39/1999 tentang HAM. Sementara 29,1 persen mengaku pernah mendengar dan 0,6 persen tidak menjawab," ujar Anam dalam konferensi pers di Kantor Komnas HAM, seperti dilansir CNNIndonesia.

Meski mayoritas tidak pernah mendengar UU Nomor 39/1999, Anam mengklaim mayoritas masyarakat mengetahui keberadaan Komnas HAM. Berdasarkan survei, hanya 10,5 persen yang tidak pernah mendengar dan 8,3 persen tidak menjawab.

"Sebanyak 81,2 persen pernah mendengar Komnas HAM," ujarnya.

Lebih lanjut, Anam menyampaikan kebebasan berpendapat dan memerdekakan memeluk agama dan kepercayaan menjadi dua hal yang paling dipahami masyarakat dalam HAM. Selain itu, dia berkata hampir sebagai besar masyarakat mengasosiasikan frasa HAM sebagai hak hidup atau hak individu semenjak dilahirkan.

"Sedangkan 36,6 persen masyarakat menjawab tidak tahu atau tidak pertanyaan tersebut," ujar Anam.

Di sisi lain, Anam menyampaikan pemerintah paling dipercaya dalam pemenuhan HAM di bidang pendidikan serta perlakuan yang sama di mata hukum, sedangkan pemerintah paling sedikit dipercaya dalam pemenuhan HAM di bidang kesehatan dan penyediaan lapangan kerja.

Selanjutnya, Anam menyebut masyarakat Indonesia lebih memilih aparat kepolisian dan pejabat pemerintah seperti pejabat Ketua RT dan atau Ketua RW sebagai pihak yang paling mudah dijangkau dan menjadi pilihan utama masyarakat dalam melaporkan kasus pelanggaran HAM.

"Hal tersebut tidak berbeda dengan hasil survei di wilayah Indonesia timur, tengah, dan barat," ujarnya.

Lebih dari itu, Anam menyebutkan hasil survei memperlihatkan tingkat kepuasan publik masih kalah dari Komnas Perempuan, KPAI, dan KPK. Ketidakpuasan responden, kata dia terjadi karena kinerja Komnas HAM dinilai tidak maksimal dan kasus tidak selesai.
Berita Terkini
KUNJUNGAN BALASAN FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI UNIVERSITAS JAYABAYA  KE FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS PUTRA INDONESIA (UNPI) CIANJUR
Minggu, 04 Februari 2024 23:20 Wib • HUMAS UNPI
KUNJUNGAN BALASAN UNIVERSITAS PASUNDAN  (UNPAS) BANDUNG KE UNIVERSITAS PUTRA INDONESIA (UNPI) CIANJUR
Minggu, 21 Januari 2024 00:22 Wib • Humas UNPI
SAFARI KAMPUS SMA AL – MA’MOEN KE- UNIVERSITAS PUTRA INDONESIA (UNPI) CIANJUR
Selasa, 12 Desember 2023 15:00 Wib • Humas UNPI
Berita Populer
Apa itu STEM (Science Technology Engineering Math)?
Jumat, 24 Agustus 2018 09:15 Wib • unpi/Lifewire
Mengenal Perbedaan Pendidikan Akademik, Vokasi dan Profesi
Selasa, 10 Desember 2019 09:01 Wib • unpi/kompas/rencanamu.id
Pentingnya Literasi Digital Bagi Mahasiswa dan Pelajar
Kamis, 21 Juli 2022 16:00 Wib • UNPI/SINDONEWS.COM
Olahraga +
MAHATALA EKSPEDISI 12 PUNCAK GUNUNG DALAM HUT CIANJUR KE-346
Humas YPYMT/UNPI • Rabu, 02 Agustus 2023 19:35 Wib
Menpora Apresiasi Atlet Indonesia yang Berlaga di Olimpiade Tokyo
unpi/berita satu • Jumat, 30 Juli 2021 12:00 Wib
Awal Mula Kejuaraan Dunia Balap Motor Terbentuk
unpi/antaranews • Jumat, 14 Juni 2019 14:17 Wib
Politik dan Hukum +
SOSIALISASI DAN IMPLEMENTASI PERATURAN BAWASLU DAN PRODUK HUKUM NON PERATURAN BAWASLU
HUMAS UNPI • Jumat, 14 Juni 2019 17:57 Wib
 Pentingnya Paten Bagi Sebuah Penemuan
unpi/republika • Jumat, 14 Juni 2019 16:56 Wib
Mahasiswa harus menjadi Garda Terdepan Tolak Politik Uang
unpi/antaranews • Jumat, 14 Juni 2019 12:40 Wib
Ilmu Pengetahuan dan Teknologi +
Kisah Terciptanya Bolpoin yang Menoreh Sejarah Dunia Tulis-Menulis
unpi/nationalgeograpi • Jumat, 14 Juni 2019 12:00 Wib
6 Cara Meningkatkan Kecerdasan Menurut Sains
unpi/kompas.com • Jumat, 14 Juni 2019 11:00 Wib
Dengan Memaksimalkan Dunia Digital, Gunakan Media Sosial Jadi Personal Branding
UNPI/REPUBLIKA.CO.ID • Jumat, 14 Juni 2019 16:49 Wib
Sosial +
KOLABORASI KEGIATAN TRAUMA HEALING DAN PSIKOSOSIAL UNIVERSITAS PUTRA INDONESIA (UNPI) CIANJUR BERSAMA UNIVERSITAS JAYABAYA
Humas UNPI • Jumat, 14 Juni 2019 17:00 Wib
PENANDATANGANAN MEMORENDUM OF AGREEMENT (MOA) FIKOM UNPI X FAKULTAS PSIKOLOGI UNIVERSITAS JAYABAYA
Humas UNPI • Jumat, 14 Juni 2019 18:00 Wib
KULIAH KERJA NYATA (KKN) UNPI 2022
Humas UNPI • Jumat, 14 Juni 2019 17:00 Wib
Pendidikan +
KUNJUNGAN BALASAN FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI UNIVERSITAS JAYABAYA  KE FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS PUTRA INDONESIA (UNPI) CIANJUR
HUMAS UNPI • Jumat, 14 Juni 2019 23:20 Wib
KUNJUNGAN BALASAN UNIVERSITAS PASUNDAN  (UNPAS) BANDUNG KE UNIVERSITAS PUTRA INDONESIA (UNPI) CIANJUR
Humas UNPI • Jumat, 14 Juni 2019 00:22 Wib
SAFARI KAMPUS SMA AL – MA’MOEN KE- UNIVERSITAS PUTRA INDONESIA (UNPI) CIANJUR
Humas UNPI • Jumat, 14 Juni 2019 15:00 Wib

PROGRAM STUDI UNPI

Universitas Putra Indonesia, saat ini memiliki 4 fakultas

FAKULTAS EKONOMI
Menyiapkan sarjana di bidang manajemen yang mampu mengelola perusahaan dalam proses pemasaran, sumber daya manusia serta mampu menyelesaikan masalah perusahaan.
FAKULTAS TEKNIK
Menyiapkan sarjana dalam bidang teknik yang mampu menguasai dan menyelesaikan masalah dengan komputer dan berperan sebagai pembuat perangkat lunak komputer
FAKULTAS ILMU KOMUNIKASI
Menyiapkan sarjana yang mampu mencari, mengolah, menulis dan menyampaikan berita secara efektif melalui media massa yang sesuai dengan kode etik jurnalistik
FAKULTAS SASTRA
Menyiapkan Sarjana dalam bidang Sastra Inggris yang mampu mengembangkan lembaga kerja yang menggunakan komunikasi lisan dan tulisan dalam Bahasa Inggris