UNPI • UNIVERSITAS PUTRA INDONESIA
Riset: Facebook Bikin Pengguna Kesepian dan Depresi
unpi/cnnindonesia • Kamis, 15 Nopember 2018 11:37 Wib
Riset: Facebook Bikin Pengguna Kesepian dan Depresi
Sumber Foto : gilangnetwork
UNPI-CIANJUR.AC.ID - Studi terbaru yang dipublikasikan dalam Journal of Social and Clinical Psychology menunjukkan bahwa Facebook bisa membuat orang merasa lebih kesepian jika diakses dalam waktu lama dibandingkan orang yang memakainya dalam waktu terbatas.
  
Penelitian berjudul 'No more FOMO: Limiting social media decreases loneliness and depression', menunjukkan durasi penggunaan media sosial terbukti berdampak langsung terhadap kondisi penggunanya dari waktu ke waktu. Efek yang dimaksud terutama berkaitan dengan meningkatnya rasa kesepian dan depresi.
  
"Studi kami adalah yang pertama dalam penelitian hubungan kausal yang jelas antara penurunan penggunaan media sosial, dan bertambahnya rasa kesepian dan depresi. Sungguh ironis, tetapi mungkin tidak mengejutkan, bahwa banyaknya waktu di media sosial, yang menjanjikan kita untuk lebih terhubung dengan orang lain, benar-benar membuat orang merasa lebih kesepian dan tertekan," papar penulis utama dalam studi tersebut, psikolog Melissa G. Hunt, dilansir CNNIndonesia.
  
Dalam penelitian ini, para psikolog meminta 143 peserta menyelesaikan survei untuk menentukan suasana hati dan keadaan mereka di awal penelitian. Mereka juga diminta memberikan hasil tangkapan layar ponsel untuk memberikan data dasar penggunaan media sosial selama sepekan.
  
Peserta kemudian secara acak ditugaskan berada dalam beberapa kelompok. Sejumlah pengguna diminta mempertahankan perilaku media sosial mereka, tetapi beberapa juga harus mengalami eksperimen misalnya ketika mengakses Facebook, Snapchat, dan Instagram dengan durasi maksimal 10 menit per platform per hari.
  
Tiga pekan berikutnya, para peserta membagikan kembali tangkapan layar penggunaan baterai ponsel mereka untuk menunjukkan pada para peneliti penghitungan mingguan pengguna sosial media setiap individu. Dengan data-data itu, Hunt melihat tujuh ukuran hasil termasuk rasa takut ditinggalkan, kecemasan, depresi, dan kesepian.
  
Peserta yang mengurangi waktu mereka di situs sosial terlihat mengalami penurunan depresi dan kesepian yang signifikan secara statistik, menurut penelitian. Kelompok lainnya tidak melaporkan perbaikan keadaan.
  
Meskipun penelitian ini menemukan bukti bahwa penggunaan media sosial dapat membuat pengguna depresi, peneliti tidak mengungkap alasannya. Hunt menawarkan sebuah teori mengenai kebahagiaan orang lain yang terlihat di media sosial bisa menciptakan perbandingan negatif dengan pengalaman seseorang.
  
Sementara itu, Hunt mengatakan meski Facebook tidak berpartisipasi dalam riset ini, timnya bekerja untuk lebih memahami teknologi dan keadaan emosional seseorang.
  
"Kami ingin waktu orang-orang di Facebook menjadi bermakna dan positif dan kami sedang membangun alat dengan memikirkan kepentingan pengguna agar mereka dapat mengelola pengalaman mereka dengan lebih baik. Kami berkomitmen untuk melanjutkan pekerjaan ini untuk menumbuhkan komunitas yang aman dan mendukung untuk semua orang," demikian komentar juru bicara Facebook seperti juga dilansir dari The Verge.
  
Menyoal durasi menggunakan aplikasinya, Facebook kemungkinan sudah menyerah. Perusahaan milik Mark Zuckerberg tersebut secara sukarela sebelumnya pernah memperkenalkan fitur pembatasan waktu penggunaan di dalam aplikasi pada awal 2018.
  
Sayangnya, fitur itu tidak juga dapat diterima pengguna secara global tanpa ada alasan yang jelas. Namun Apple dan Google, yang mengontrol saluran distribusi utama Facebook, mengirimkan fitur manajemen waktu aplikasi mereka sendiri.
  
Sebelumnya, Facebook menerbitkan blog yang berisi pengakuan bahwa dalam beberapa kasus, menggunakan media sosial dapat membuat pengguna merasa lebih buruk tentang diriya sendiri. Posting ini didasarkan pada survei penelitian akademis yang menemukan bahwa berlama-lama di sosial media justru membuat seseorang merasa terasing.
  
Kendati demikian, solusi yang diusulkan Facebook sebelas bulan lalu ten tentunya bukan mengurangi penggunaan sosial media. Mereka meminta pengguna untuk menggunakannya dengan cara berbeda yakni dengan meningkatkan jumlah komentar, sambil mengurangi jumlah story dan video dari penerbit profesional di lini masa.
Berita Terkini
KUNJUNGAN BALASAN FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI UNIVERSITAS JAYABAYA  KE FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS PUTRA INDONESIA (UNPI) CIANJUR
Minggu, 04 Februari 2024 23:20 Wib • HUMAS UNPI
KUNJUNGAN BALASAN UNIVERSITAS PASUNDAN  (UNPAS) BANDUNG KE UNIVERSITAS PUTRA INDONESIA (UNPI) CIANJUR
Minggu, 21 Januari 2024 00:22 Wib • Humas UNPI
SAFARI KAMPUS SMA AL – MA’MOEN KE- UNIVERSITAS PUTRA INDONESIA (UNPI) CIANJUR
Selasa, 12 Desember 2023 15:00 Wib • Humas UNPI
Berita Populer
Apa itu STEM (Science Technology Engineering Math)?
Jumat, 24 Agustus 2018 09:15 Wib • unpi/Lifewire
Mengenal Perbedaan Pendidikan Akademik, Vokasi dan Profesi
Selasa, 10 Desember 2019 09:01 Wib • unpi/kompas/rencanamu.id
Pentingnya Literasi Digital Bagi Mahasiswa dan Pelajar
Kamis, 21 Juli 2022 16:00 Wib • UNPI/SINDONEWS.COM
Olahraga +
MAHATALA EKSPEDISI 12 PUNCAK GUNUNG DALAM HUT CIANJUR KE-346
Humas YPYMT/UNPI • Rabu, 02 Agustus 2023 19:35 Wib
Menpora Apresiasi Atlet Indonesia yang Berlaga di Olimpiade Tokyo
unpi/berita satu • Jumat, 30 Juli 2021 12:00 Wib
Awal Mula Kejuaraan Dunia Balap Motor Terbentuk
unpi/antaranews • Jumat, 14 Juni 2019 14:17 Wib
Politik dan Hukum +
SOSIALISASI DAN IMPLEMENTASI PERATURAN BAWASLU DAN PRODUK HUKUM NON PERATURAN BAWASLU
HUMAS UNPI • Jumat, 14 Juni 2019 17:57 Wib
 Pentingnya Paten Bagi Sebuah Penemuan
unpi/republika • Jumat, 14 Juni 2019 16:56 Wib
Mahasiswa harus menjadi Garda Terdepan Tolak Politik Uang
unpi/antaranews • Jumat, 14 Juni 2019 12:40 Wib
Ilmu Pengetahuan dan Teknologi +
Kisah Terciptanya Bolpoin yang Menoreh Sejarah Dunia Tulis-Menulis
unpi/nationalgeograpi • Jumat, 14 Juni 2019 12:00 Wib
6 Cara Meningkatkan Kecerdasan Menurut Sains
unpi/kompas.com • Jumat, 14 Juni 2019 11:00 Wib
Dengan Memaksimalkan Dunia Digital, Gunakan Media Sosial Jadi Personal Branding
UNPI/REPUBLIKA.CO.ID • Jumat, 14 Juni 2019 16:49 Wib
Sosial +
KOLABORASI KEGIATAN TRAUMA HEALING DAN PSIKOSOSIAL UNIVERSITAS PUTRA INDONESIA (UNPI) CIANJUR BERSAMA UNIVERSITAS JAYABAYA
Humas UNPI • Jumat, 14 Juni 2019 17:00 Wib
PENANDATANGANAN MEMORENDUM OF AGREEMENT (MOA) FIKOM UNPI X FAKULTAS PSIKOLOGI UNIVERSITAS JAYABAYA
Humas UNPI • Jumat, 14 Juni 2019 18:00 Wib
KULIAH KERJA NYATA (KKN) UNPI 2022
Humas UNPI • Jumat, 14 Juni 2019 17:00 Wib
Pendidikan +
KUNJUNGAN BALASAN FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI UNIVERSITAS JAYABAYA  KE FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS PUTRA INDONESIA (UNPI) CIANJUR
HUMAS UNPI • Jumat, 14 Juni 2019 23:20 Wib
KUNJUNGAN BALASAN UNIVERSITAS PASUNDAN  (UNPAS) BANDUNG KE UNIVERSITAS PUTRA INDONESIA (UNPI) CIANJUR
Humas UNPI • Jumat, 14 Juni 2019 00:22 Wib
SAFARI KAMPUS SMA AL – MA’MOEN KE- UNIVERSITAS PUTRA INDONESIA (UNPI) CIANJUR
Humas UNPI • Jumat, 14 Juni 2019 15:00 Wib

PROGRAM STUDI UNPI

Universitas Putra Indonesia, saat ini memiliki 4 fakultas

FAKULTAS EKONOMI
Menyiapkan sarjana di bidang manajemen yang mampu mengelola perusahaan dalam proses pemasaran, sumber daya manusia serta mampu menyelesaikan masalah perusahaan.
FAKULTAS TEKNIK
Menyiapkan sarjana dalam bidang teknik yang mampu menguasai dan menyelesaikan masalah dengan komputer dan berperan sebagai pembuat perangkat lunak komputer
FAKULTAS ILMU KOMUNIKASI
Menyiapkan sarjana yang mampu mencari, mengolah, menulis dan menyampaikan berita secara efektif melalui media massa yang sesuai dengan kode etik jurnalistik
FAKULTAS SASTRA
Menyiapkan Sarjana dalam bidang Sastra Inggris yang mampu mengembangkan lembaga kerja yang menggunakan komunikasi lisan dan tulisan dalam Bahasa Inggris