UNPI • UNIVERSITAS PUTRA INDONESIA
Partikel Plastik Dalam Air Kemasan
glg/bbcindonesia • Selasa, 20 Maret 2018 13:00 Wib
Partikel Plastik Dalam Air Kemasan
Sumber Foto : flickr.com
UNPI-CIANJUR.AC.ID - Keberadaan partikel plastik dalam air mineral kemasan, seperti tertuang dalam hasil investigasi ogranisasi jurnalis Orb Media belum banyak diketahui publik.
 
Kepala BPOM, Penny Kusumastuti Lukito, mengatakan agar masyarakat tidak perlu khawatir karena air mineral yang beredar sudah sesuai dengan standar yang berlaku. Keberadaan mikroplastik belum ada dalam aturan soal kelayakan pangan: 'Perlu ditetapkan oleh lembaga berwenang seperti WHO, FAO, atau Kementerian Kesehatan'.
 
Sementara itu Asosiasi Perusahaan Air Kemasan Indonesia menyatakan komitmennya untuk memberikan produk air yang berkualitas.
 
Ketua ASPADIN, Rachmat Hidayat, kepada BBC Indonesia, mengatakan, "Kami selalu mengikuti apa yang diisyaratkan pihak berwenang."
 
Menurut Penny Lukito, keberadaan mikroplastik dalam air mineral kemasan adalah hal yang wajar dengan kemungkinan bersumber dari pencemaran, air baku, hingga plastik kemasannya.
 
Untuk melarang keberadaan mikroplastik dalam air mineral dibutuhkan kajian lebih lanjut soal kadar plastik, seperti perngaruhnya pada kesehatan manusia.
 
Penny mengatakan, "Dari situ akan menjadi tolak ukur kami menentukan standar kualitas air dalam kemasan yang harus ditegakkan pelaku usaha, dan jadi pegangan BPOM melakukan pengawasan." Selama ini, belum ada aturan, termasuk di dunia internasional, menyangkut kadar mikroplastik yang diperbolehkan dalam makanan dan minuman.
 
"Codex sebagai badan standar pangan dunia di bawah FAO dan WHO belum mengatur ketentuan tentang mikroplastik pangan," kata Penny. "Yang beredar sekarang sudah sesuai standar yang ada."
 
Untuk menentukan standar aman tersebut, lanjut Penny, dibutuhkan penelitian dan kajian oleh lembaga berwenang: 'Termasuk efek mikroplastik terhadap tubuh'.
 
Asosiasi Air Minum dalam Kemasan Indonesia (ASPADIN) menegaskan kesehatan dan keselamatan konsumen merupakan prioritas utama.
 
Ketua ASPADIN, Rachmat Hidayat, mengatakan pihaknya sudah memenuhi semua persyaratan yang ditentukan oleh pemerintah, "Antara lain memenuhi standar Nasional Indonesia (SNI) dan ketentuan BPOM."
 
Air minum dalam kemasan, adalah salah satu dari sedikit bahan pangan olahan yang membutuhkan SNI yang tergolong amat ketat untuk produksi air minum dalam kemasan, kata Rachmat.
 
Soal hasil penelitian yang menyebut adanya mikroplastik dalam air mineral kemasan, lanjut Rachmat, belum ada dalam aturan soal air mineral kemasan. "Belum ada konsesus ilmiah dan negara di dunia yang mengatur mikroplastik dalam pangan," kata Rachmat. Hal itu dikonfirmasi setelah berkoodinasi dengan jaringan internasional yang dimiliki ASPADIN.
 
"Ini dikonfirmasi oleh BPOM dan Kementerian Perindustrian juga," tambahnya.
 
Sebagai produsen air minum dalam kemasan, ASPADIN tetap mengamati perkembangan isu mikroplastik dan akan tetap mengikuti setiap aturan yang ditetapkan oleh pihak berwenang.
 
Untuk itu, ASPADIN mengimbau masyarakat tidak panik dan tetap tenang karena produk mereka sudah sesuai dengan standar yang ada, "Semua yang beredar sudah memenuhi SNI dan ijin edar dari BPOM."
Berita Terkini
KUNJUNGAN BALASAN FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI UNIVERSITAS JAYABAYA  KE FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS PUTRA INDONESIA (UNPI) CIANJUR
Minggu, 04 Februari 2024 23:20 Wib • HUMAS UNPI
KUNJUNGAN BALASAN UNIVERSITAS PASUNDAN  (UNPAS) BANDUNG KE UNIVERSITAS PUTRA INDONESIA (UNPI) CIANJUR
Minggu, 21 Januari 2024 00:22 Wib • Humas UNPI
SAFARI KAMPUS SMA AL – MA’MOEN KE- UNIVERSITAS PUTRA INDONESIA (UNPI) CIANJUR
Selasa, 12 Desember 2023 15:00 Wib • Humas UNPI
Berita Populer
Apa itu STEM (Science Technology Engineering Math)?
Jumat, 24 Agustus 2018 09:15 Wib • unpi/Lifewire
Mengenal Perbedaan Pendidikan Akademik, Vokasi dan Profesi
Selasa, 10 Desember 2019 09:01 Wib • unpi/kompas/rencanamu.id
Pentingnya Literasi Digital Bagi Mahasiswa dan Pelajar
Kamis, 21 Juli 2022 16:00 Wib • UNPI/SINDONEWS.COM
Olahraga +
MAHATALA EKSPEDISI 12 PUNCAK GUNUNG DALAM HUT CIANJUR KE-346
Humas YPYMT/UNPI • Rabu, 02 Agustus 2023 19:35 Wib
Menpora Apresiasi Atlet Indonesia yang Berlaga di Olimpiade Tokyo
unpi/berita satu • Jumat, 30 Juli 2021 12:00 Wib
Awal Mula Kejuaraan Dunia Balap Motor Terbentuk
unpi/antaranews • Jumat, 14 Juni 2019 14:17 Wib
Politik dan Hukum +
SOSIALISASI DAN IMPLEMENTASI PERATURAN BAWASLU DAN PRODUK HUKUM NON PERATURAN BAWASLU
HUMAS UNPI • Jumat, 14 Juni 2019 17:57 Wib
 Pentingnya Paten Bagi Sebuah Penemuan
unpi/republika • Jumat, 14 Juni 2019 16:56 Wib
Mahasiswa harus menjadi Garda Terdepan Tolak Politik Uang
unpi/antaranews • Jumat, 14 Juni 2019 12:40 Wib
Ilmu Pengetahuan dan Teknologi +
Kisah Terciptanya Bolpoin yang Menoreh Sejarah Dunia Tulis-Menulis
unpi/nationalgeograpi • Jumat, 14 Juni 2019 12:00 Wib
6 Cara Meningkatkan Kecerdasan Menurut Sains
unpi/kompas.com • Jumat, 14 Juni 2019 11:00 Wib
Dengan Memaksimalkan Dunia Digital, Gunakan Media Sosial Jadi Personal Branding
UNPI/REPUBLIKA.CO.ID • Jumat, 14 Juni 2019 16:49 Wib
Sosial +
KOLABORASI KEGIATAN TRAUMA HEALING DAN PSIKOSOSIAL UNIVERSITAS PUTRA INDONESIA (UNPI) CIANJUR BERSAMA UNIVERSITAS JAYABAYA
Humas UNPI • Jumat, 14 Juni 2019 17:00 Wib
PENANDATANGANAN MEMORENDUM OF AGREEMENT (MOA) FIKOM UNPI X FAKULTAS PSIKOLOGI UNIVERSITAS JAYABAYA
Humas UNPI • Jumat, 14 Juni 2019 18:00 Wib
KULIAH KERJA NYATA (KKN) UNPI 2022
Humas UNPI • Jumat, 14 Juni 2019 17:00 Wib
Pendidikan +
KUNJUNGAN BALASAN FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI UNIVERSITAS JAYABAYA  KE FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS PUTRA INDONESIA (UNPI) CIANJUR
HUMAS UNPI • Jumat, 14 Juni 2019 23:20 Wib
KUNJUNGAN BALASAN UNIVERSITAS PASUNDAN  (UNPAS) BANDUNG KE UNIVERSITAS PUTRA INDONESIA (UNPI) CIANJUR
Humas UNPI • Jumat, 14 Juni 2019 00:22 Wib
SAFARI KAMPUS SMA AL – MA’MOEN KE- UNIVERSITAS PUTRA INDONESIA (UNPI) CIANJUR
Humas UNPI • Jumat, 14 Juni 2019 15:00 Wib

PROGRAM STUDI UNPI

Universitas Putra Indonesia, saat ini memiliki 4 fakultas

FAKULTAS EKONOMI
Menyiapkan sarjana di bidang manajemen yang mampu mengelola perusahaan dalam proses pemasaran, sumber daya manusia serta mampu menyelesaikan masalah perusahaan.
FAKULTAS TEKNIK
Menyiapkan sarjana dalam bidang teknik yang mampu menguasai dan menyelesaikan masalah dengan komputer dan berperan sebagai pembuat perangkat lunak komputer
FAKULTAS ILMU KOMUNIKASI
Menyiapkan sarjana yang mampu mencari, mengolah, menulis dan menyampaikan berita secara efektif melalui media massa yang sesuai dengan kode etik jurnalistik
FAKULTAS SASTRA
Menyiapkan Sarjana dalam bidang Sastra Inggris yang mampu mengembangkan lembaga kerja yang menggunakan komunikasi lisan dan tulisan dalam Bahasa Inggris