UNPI • UNIVERSITAS PUTRA INDONESIA
ICW Tuding Pansus Hak Angket Hanya Cari Kesalahan KPK
glg/cnnindonesia • Senin, 28 Agustus 2017 14:01 Wib
ICW Tuding Pansus Hak Angket Hanya Cari Kesalahan KPK
Sumber Foto : tempo.co
UNPI-CIANJUR.AC.ID - Indonesia Corruption Watch (ICW) menilai aktivitas Pansus Hak Angket KPK dalam dua bulan terakhir justru tak relevan dengan materi penyelidikan oleh anggota parlemen tersebut. Organisasi itu menilai panitia itu hanya mencari-cari kesalahan lembaga anti-korupsi itu.
 
Salah satu yang disoroti adalah memeriksa pencabutan Berita Acara Pemeriksaan (BAP) politikus Hanura Miryam S Haryani dalam perkara e-KTP hingga dugaan pembocoran dokumen oleh KPK.
 
Sejumlah aktivitas yang tak relevan di antaranya kunjungan ke kepolisian dan kejaksaan, kunjungan ke LP Sukamiskin, hingga kunjungan ke rumah aman KPK, menurut peneliti ICW Almas Sjafrina.
 
Almas mengatakan, "Aktivitas yang tidak relevan ini diduga dilakukan hanya untuk mencari kesalahan KPK. Tindakan paling fatal adalah mengunjungi penjara Sukamiskin dan mewawancarai para koruptor."
 
Almas menilai kunjungan ini dilakukan lantaran pansus sengaja ingin melibatkan pihak-pihak yang bermasalah dengan KPK. Akibatnya pengumpulan informasi menjadi tak berimbang karena hampir seluruhnya bermuatan negatif.
 
Selain mendengarkan keterangan dari para koruptor, pansus juga mendatangkan sejumlah ahli hukum yang pendapatnya cenderung mendukung angket terhadap KPK yakni Yusril Ihza Mahendra, Zain Badjeber, M Sholehuddin, dan Romli Atmasasmita. 
 
Sementara, keterangan dari ahli hukum Mahfud MD yang cenderung mengkritik keberadaan angket terkesan diabaikan, ujarnya. "Patut diduga bahwa pansus sejak awal sudah melakukan pemilihan ahli yang cenderung mendukung kerja mereka. Sedangkan keterangan dari Profesor Mahfud terkesan diabaikan."
 
Almas menuturkan, keterangan dari saksi-saksi kasus korupsi pun sengaja dipilih yang menguntungkan Pansus, di antaranya mantan anak buah Nazaruddin yakni Yulianis, saksi kasus perkara korupsi MK Niko Panji Tirtayasa alias Miko, dan terakhir adalah mantan hakim Syarifudin Umar. Padahal saksi-saksi yang diundang pansus tersebut sejak awal telah bermasalah dengan KPK. "Pemilihan saksi ini semakin menguatkan tujuan pansus untuk mencari kesalahan KPK."
 
Sejumlah anggota pansus juga diduga sengaja menyebar berita bohong atau hoax soal KPK, mulai dari rumah sekap hingga tudingan kepada penyidik Novel Baswedan yang disebut hanya jalan-jalan selama menjalani pemeriksaan mata di Singapura.
 
Sebelumnya, Pansus Hak Angket KPK menemukan sedikinya 11 kesalahan KPK di antaranya adalah penyalahgunaan wewenang sebagai lembaga anti-korupsi. Selain itu, lembaga itu juga dituding tak sesuai dengan asas kepastian hukum, terbuka dan profesional.
 
Ada pula temuan Pansus soal KPK yang tak menindaklanjuti temuan BPK serta dianggap melanggar prinsip HAK dalam menjankan tugasnya. 
Berita Terkini
KUNJUNGAN BALASAN FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI UNIVERSITAS JAYABAYA  KE FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS PUTRA INDONESIA (UNPI) CIANJUR
Minggu, 04 Februari 2024 23:20 Wib • HUMAS UNPI
KUNJUNGAN BALASAN UNIVERSITAS PASUNDAN  (UNPAS) BANDUNG KE UNIVERSITAS PUTRA INDONESIA (UNPI) CIANJUR
Minggu, 21 Januari 2024 00:22 Wib • Humas UNPI
SAFARI KAMPUS SMA AL – MA’MOEN KE- UNIVERSITAS PUTRA INDONESIA (UNPI) CIANJUR
Selasa, 12 Desember 2023 15:00 Wib • Humas UNPI
Berita Populer
Apa itu STEM (Science Technology Engineering Math)?
Jumat, 24 Agustus 2018 09:15 Wib • unpi/Lifewire
Perguruan Tinggi Swasta Diimbau Terapkan Belajar Jarak Jauh
Senin, 16 Maret 2020 09:03 Wib • unpi/republika
Olahraga +
MAHATALA EKSPEDISI 12 PUNCAK GUNUNG DALAM HUT CIANJUR KE-346
Humas YPYMT/UNPI • Rabu, 02 Agustus 2023 19:35 Wib
Menpora Apresiasi Atlet Indonesia yang Berlaga di Olimpiade Tokyo
unpi/berita satu • Jumat, 30 Juli 2021 12:00 Wib
Awal Mula Kejuaraan Dunia Balap Motor Terbentuk
unpi/antaranews • Jumat, 14 Juni 2019 14:17 Wib
Politik dan Hukum +
SOSIALISASI DAN IMPLEMENTASI PERATURAN BAWASLU DAN PRODUK HUKUM NON PERATURAN BAWASLU
HUMAS UNPI • Jumat, 14 Juni 2019 17:57 Wib
 Pentingnya Paten Bagi Sebuah Penemuan
unpi/republika • Jumat, 14 Juni 2019 16:56 Wib
Mahasiswa harus menjadi Garda Terdepan Tolak Politik Uang
unpi/antaranews • Jumat, 14 Juni 2019 12:40 Wib
Ilmu Pengetahuan dan Teknologi +
Kisah Terciptanya Bolpoin yang Menoreh Sejarah Dunia Tulis-Menulis
unpi/nationalgeograpi • Jumat, 14 Juni 2019 12:00 Wib
6 Cara Meningkatkan Kecerdasan Menurut Sains
unpi/kompas.com • Jumat, 14 Juni 2019 11:00 Wib
Dengan Memaksimalkan Dunia Digital, Gunakan Media Sosial Jadi Personal Branding
UNPI/REPUBLIKA.CO.ID • Jumat, 14 Juni 2019 16:49 Wib
Sosial +
KOLABORASI KEGIATAN TRAUMA HEALING DAN PSIKOSOSIAL UNIVERSITAS PUTRA INDONESIA (UNPI) CIANJUR BERSAMA UNIVERSITAS JAYABAYA
Humas UNPI • Jumat, 14 Juni 2019 17:00 Wib
PENANDATANGANAN MEMORENDUM OF AGREEMENT (MOA) FIKOM UNPI X FAKULTAS PSIKOLOGI UNIVERSITAS JAYABAYA
Humas UNPI • Jumat, 14 Juni 2019 18:00 Wib
KULIAH KERJA NYATA (KKN) UNPI 2022
Humas UNPI • Jumat, 14 Juni 2019 17:00 Wib
Pendidikan +
KUNJUNGAN BALASAN FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI UNIVERSITAS JAYABAYA  KE FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS PUTRA INDONESIA (UNPI) CIANJUR
HUMAS UNPI • Jumat, 14 Juni 2019 23:20 Wib
KUNJUNGAN BALASAN UNIVERSITAS PASUNDAN  (UNPAS) BANDUNG KE UNIVERSITAS PUTRA INDONESIA (UNPI) CIANJUR
Humas UNPI • Jumat, 14 Juni 2019 00:22 Wib
SAFARI KAMPUS SMA AL – MA’MOEN KE- UNIVERSITAS PUTRA INDONESIA (UNPI) CIANJUR
Humas UNPI • Jumat, 14 Juni 2019 15:00 Wib

PROGRAM STUDI UNPI

Universitas Putra Indonesia, saat ini memiliki 4 fakultas

FAKULTAS EKONOMI
Menyiapkan sarjana di bidang manajemen yang mampu mengelola perusahaan dalam proses pemasaran, sumber daya manusia serta mampu menyelesaikan masalah perusahaan.
FAKULTAS TEKNIK
Menyiapkan sarjana dalam bidang teknik yang mampu menguasai dan menyelesaikan masalah dengan komputer dan berperan sebagai pembuat perangkat lunak komputer
FAKULTAS ILMU KOMUNIKASI
Menyiapkan sarjana yang mampu mencari, mengolah, menulis dan menyampaikan berita secara efektif melalui media massa yang sesuai dengan kode etik jurnalistik
FAKULTAS SASTRA
Menyiapkan Sarjana dalam bidang Sastra Inggris yang mampu mengembangkan lembaga kerja yang menggunakan komunikasi lisan dan tulisan dalam Bahasa Inggris