UNPI-CIANJUR.AC.ID - Hujan abu vulkanik akibat letusan Gunung Soputan yang terjadi 20.53 WITA, Senin (4/1/2016), mulai menyelimuti Kabupaten Minahasa dan Kabupaten Minahasa Tenggara, Sulawesi Utara.
Kasi Rehabilitasi dan Rekonstruks Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Minahasa Tenggara Erick Manaroinsong di Ratahan, mengatakan, "Untuk bagian Kabupaten Minahasa Tenggara hujan abu vulkanik mulai turun di sebagian wilayah Ratahan dan sekitarnya setengah jam setelah terjadi letusan."
Sampai mendekati tengah malam abu tipis mulai menghiasi kendaraan yang melintas di Ratahan dari arah Kabupaten Minahasa, tuturnya. "Kebanyakan mobil-mobil sudah ditutupi abu tipis, apalagi yang dari arah Langowan Minahasa."
Dampak yang paling terasa dari hujan abu juga mulai turun di Kecamatan Langowan Kabupaten Minahasa.
Abu vulkanik dari letusan Gunung Soputan mencapai tinggi 2.000 meter dari permukaan laut, menurut informasi bidang geologi Dinas Energi Sumber Daya Mineral (ESDM) Kabupaten Minahasa Tenggara.
Salah satu staf Dinas ESDM Dontry Wongkareng, mengatakan, "Dari letusan awal yang terjadi sekitar pukul 20.53 WITA tinggi abu yang dikeluarkan dari kepundan gunung tingginya sekira 2.000 meter dan mengarah ke sisi tenggara gunung."