Stafsus: Generasi Muda adalah Penular Terbesar Corona
unpi/republika • Selasa, 24 Maret 2020 09:19 Wib
Sumber Foto : kemkes.go.id
UNPI-CIANJUR.AC.ID - Generasi muda atau milenial harus menahan diri untuk tidak pergi keluar jika tidak terpaksa. Sebab, anak muda adalah generasi penular terbesar virus coronapenyebab Covid-19, menurut Staf Khusus Milenial Presiden, Adamas Belva Syah Devara.
"Generasi milenial adalah generasi penular terbesar. Kalau kita lihat angka di Korea Selatan di mana mereka tes banyak sekali orang, di situ yang dapat dilihat adalah 30 persen dari kasus adalah umurnya 20 sampai 29 tahun," kata pendiri aplikasi Ruang Guru itu dalam konferensi pers di Graha Badan Nasional Penaggulangan Bencana (BNPB) di Jakarta, Senin (23/3).
Belva dalam konferensi pers Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 mengatakan, grup umur itu adalah kelompok grup terbesar dibandingkan kelompok umur 30-39 tahun. Bahkan, grup umur itu dua kali lebih besar dari kelompok 40-49 tahun.
Menurut dia, berdasarkan angka itu menunjukkan bahwa kelompok usia muda meski tidak menunjukkan gejala tapi menjadi penginfeksi terbesar yang menularkan ke orang lain. Karena itu, dia minta generasi muda tidak meremehkan penyakit yang disebabkan virus corona jenis baru itu.
Meski mungkin tidak berbahaya bagi usia muda yang sehat dengan stamina baik, Covid-19 sangat berbahaya bagi yang rentan seperti kaum usia lanjut. "Semua harus tahu bahwa kita semua punya peran penting untuk menghentikan penyebaran virus ini," kata dia.
Dia mengatakan jika generasi muda tetap bersikeras keluar rumah, meski tidak terpaksa karena tuntutan pekerjaan dan lain sebagainya, maka tindakan itu merupakan penyebab virus COVID-19 dapat menyebar dengan cepat di masyarakat. Hal itu karena generasi muda memiliki mobilitas yang tinggi dan memperbesar kemungkinan penularan.
Menyiapkan sarjana di bidang manajemen yang mampu mengelola perusahaan dalam proses pemasaran, sumber daya manusia serta mampu menyelesaikan masalah perusahaan.
Menyiapkan sarjana dalam bidang teknik yang mampu menguasai dan menyelesaikan masalah dengan komputer dan berperan sebagai pembuat perangkat lunak komputer
Menyiapkan sarjana yang mampu mencari, mengolah, menulis dan menyampaikan berita secara efektif melalui media massa yang sesuai dengan kode etik jurnalistik
Menyiapkan Sarjana dalam bidang Sastra Inggris yang mampu mengembangkan lembaga kerja yang menggunakan komunikasi lisan dan tulisan dalam Bahasa Inggris