UNPI-CIANJUR.AC.ID - Kabar mengejutkan datang dari perusahaan teknologi asal Amerika Serikat (AS), Facebook. Platform jejaring sosial itu dikabarkan tertarik mengembangkan sepeda motor yang memiliki teknologi anti-jatuh.
Dikutip Rideapart.com, Selasa (11/6), Facebook disebut-sebut telah mengajukan tujuh paten ke US Patent Office beberapa waktu lalu. Motor yang dimaksud menyuguhkan teknologi self-balancing atau bisa berdiri tanpa penyanggah.
Belum diketahui spesifikasi detail yang membuat motor Facebook tersebut bisa berdiri sendiri, apakah menggunakan sensor giroskop seperti motor self-balancing pada umumnya, atau menyimpan teknologi baru yang lebih mudah dikembangkan untuk memenuhi kebutuhan berkendara konsumen di masa depan.
Jika melihat gambar, kendaraan ini menggunakan dua stabilizer di kiri dan kanan yang berfungsi untuk membantu gerak masing-masing roda.
Sementara di atas roda terlihat mirip sistem rem (disc brake/rem cakram), yang seakan berfungsi menyeimbangkan motor dalam posisi diam meski tanpa bantuan penyanggah dan pengendara.
Keunggulan lain yakni sistem kerja kedua roda bisa berputar 360 derajat secara robotik sehingga motor tidak akan jatuh meski pengendaranya tidak menurunkan kaki, seperti dilansir CNNIndonesia.
Tidak dijelaskan tujuan dari aplikasi paten dari Facebook ini. Banyak menduga gambar-gambar ini hanya untuk kebutuhan edukasi teknologi kendaraan self-balancing ke sekolah-sekolah dan sejumlah universitas di AS.
Kendati demikian Facebook sudah membuat terobosan baru dalam bentuk motor berteknologi self-balancing untuk menjawab moda transportasi canggih masyarakat perkotaan di masa depan.
Menyiapkan sarjana di bidang manajemen yang mampu mengelola perusahaan dalam proses pemasaran, sumber daya manusia serta mampu menyelesaikan masalah perusahaan.
Menyiapkan sarjana dalam bidang teknik yang mampu menguasai dan menyelesaikan masalah dengan komputer dan berperan sebagai pembuat perangkat lunak komputer
Menyiapkan sarjana yang mampu mencari, mengolah, menulis dan menyampaikan berita secara efektif melalui media massa yang sesuai dengan kode etik jurnalistik
Menyiapkan Sarjana dalam bidang Sastra Inggris yang mampu mengembangkan lembaga kerja yang menggunakan komunikasi lisan dan tulisan dalam Bahasa Inggris