73 Perguruan Tinggi Disiapkan Sebagai Tempat SBMPTN 2019
unpi/infopublik • Selasa, 19 Maret 2019 09:01 Wib
Sumber Foto : smeaker.com
UNPI-CIANJUR.AC.ID - Pendaftaran Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi (SBMPTN) sudah disiapkan 73 titik di seluruh Indonesia. Sebanyak 73 Perguruan Tinggi ikut berpartisipasi dalam penyelenggaraan Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) bagi para pendaftar.
"Dari 73 titik tersebut, bukan berarti hanya 73 tempat, tapi 73 titik ini bisa bertambah dengan SMA-SMA yang ada di sekitarnya. Contoh seperti Institut Pertanian Bogor (IPB), selain di Kampus IPB juga di SMA-SMA di sekitarnya," kata Direktur Jenderal Pembelajaran dan Kemahasiswaan, Kemenristekdikti, Ismunandar di Jakarta, Jumat (15/3).
Disebutkan, di Bogor itu karena satu-satunya IPB, maka selain di Kampus, juga diadakan di SMA-SMA di dekatnya yang menjadi tempat untuk diselenggarakannya UTKB tersebut.
Menurutnya, saat ini ujian gelombang pertama sedang berjalan, nanti setelah gelombang pertama selesai, maka akan dilanjutkan untuk gelombang yang kedua.
"Jadi pendaftar boleh ikut dua kali ujian, yaitu ujian pada gelombang pertama sekali, kemudian gelombang kedua juga sekali. Tidak boleh gelombang petama itu ikut ujian dua kali. Nanti kalau sudah kita buka gelombang kedua, baru dia boleh daftar lagi," terangnya.
Seperti diketahui, pendaftaran UTBK gelombang pertama adalah mulai tanggal 1 Maret hingga 24 Maret 2019, dan gelombang kedua, mulai tanggal 25 Maret hingga 1 April 2019.
Menyiapkan sarjana di bidang manajemen yang mampu mengelola perusahaan dalam proses pemasaran, sumber daya manusia serta mampu menyelesaikan masalah perusahaan.
Menyiapkan sarjana dalam bidang teknik yang mampu menguasai dan menyelesaikan masalah dengan komputer dan berperan sebagai pembuat perangkat lunak komputer
Menyiapkan sarjana yang mampu mencari, mengolah, menulis dan menyampaikan berita secara efektif melalui media massa yang sesuai dengan kode etik jurnalistik
Menyiapkan Sarjana dalam bidang Sastra Inggris yang mampu mengembangkan lembaga kerja yang menggunakan komunikasi lisan dan tulisan dalam Bahasa Inggris