UNPI • UNIVERSITAS PUTRA INDONESIA
50 Juta Akun Facebook Diretas
unpi/cnnindonesia • Selasa, 02 Oktober 2018 13:30 Wib
50 Juta Akun Facebook Diretas
Sumber Foto : AFP/Getty Images
UNPI-CIANJUR.AC.ID - Facebook mengungkapkan ada 50 juta akun penggunanya yang dibobol peretas pada Jumat (28/9). Fakta terbaru ini terungkap saat peretas diketahui berupaya membobol tiga peranti lunak demi mengambil alih 'token' yang berfungsi laiknya kunci digital untuk mengakses akun pengguna.
 
CEO Facebook Mark Zuckerberg mengatakan pihaknya menemukan ada pelanggaran yang janggal sejak Selasa (25/9) dan disebut berhasil menambalnya tepat dua hari setelahnya yakni pada Kamis (27/9).
 
"Ini merupakan masalah serius. Hanya kami tidak tahu apakah ada akun yang benar-benar disalahgunakan oleh para peretas," ungkap Zuck seperti dirangkum AFP.
 
Sebagai upaya pencegahan, untuk sementara Facebook menghapus fitur 'view as' pada laman akun pengguna. Facebook mendeskripsikan fitur ini sebagai alat privasi yang memungkinkan pengguna melihat profil mereka sendiri untuk dilihat oleh orang lain.
 
Zuck memastikan pihaknya telah memperbaiki isu kerentana tersebut. Facebook disebut juga telah melaporkan permasalahan ini kepada pihak berwajib.
 
"Sudah jelas bahwa peretas mengeksploitasi kerentanan yang ada pada kode Facebook," ungkap wakil presiden manajemen produk Guy Rosen, seperti dilansir CNNIndonesia.com.
 
Untuk 50 juta akun yang diretas, Facebook telah meresetnya sehingga pengguna akan diminta untuk memasukkan kembali kata sandi saat hendak mengaksesnya.
 
Akibat masalah ini, Facebook diminta bersiap untuk menghadapi masalah hukum lantaran dianggap tak mampu melindungi privasi dan keamanan data penggunanya.
 
"Ini merupakan indikator serius bagi Kongres untuk mengambil tindakan demi melindungi privasi dan keamanan data pengguna media sosial," ucap senotar dari Partai Demokrat Mark Warner.
 
Dalam unggahan di akun pribadinya, Zuck mengakui jika pihaknya akan menghadapi tuntutan hukum terkait hal ini. "Kami menghadapi serangan dari orang-orang yang ingin mengambil alih akun hingga mencuri informasi para pengguna di seluruh dunia," tulis Zuck.
 
Facebook mengatakan pihaknya juga menempuh upaya pencegahan untuk mereset akss terhadap 40 juta akun lain yang kemungkinan rentan diretas. Sebagai imbasnya, pengguna akan diminta untuk memasukkan ulang surel atau nomor telepon dan kata kunci (password) mereka.
 
Kabar pembobolan ini menyusul isu keamanan data besar-besaran yang sebelumnya melibatkan Facebook dan Cambridge Analytica. Akibat kasus tersebut, Facebook menghadapi tuntutan dari sejumlah negara terkait isu keamanan dan privasi data pengguna.
Berita Terkini
KUNJUNGAN BALASAN FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI UNIVERSITAS JAYABAYA  KE FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS PUTRA INDONESIA (UNPI) CIANJUR
Minggu, 04 Februari 2024 23:20 Wib • HUMAS UNPI
KUNJUNGAN BALASAN UNIVERSITAS PASUNDAN  (UNPAS) BANDUNG KE UNIVERSITAS PUTRA INDONESIA (UNPI) CIANJUR
Minggu, 21 Januari 2024 00:22 Wib • Humas UNPI
SAFARI KAMPUS SMA AL – MA’MOEN KE- UNIVERSITAS PUTRA INDONESIA (UNPI) CIANJUR
Selasa, 12 Desember 2023 15:00 Wib • Humas UNPI
Berita Populer
Apa itu STEM (Science Technology Engineering Math)?
Jumat, 24 Agustus 2018 09:15 Wib • unpi/Lifewire
Mengenal Perbedaan Pendidikan Akademik, Vokasi dan Profesi
Selasa, 10 Desember 2019 09:01 Wib • unpi/kompas/rencanamu.id
Pentingnya Literasi Digital Bagi Mahasiswa dan Pelajar
Kamis, 21 Juli 2022 16:00 Wib • UNPI/SINDONEWS.COM
Olahraga +
MAHATALA EKSPEDISI 12 PUNCAK GUNUNG DALAM HUT CIANJUR KE-346
Humas YPYMT/UNPI • Rabu, 02 Agustus 2023 19:35 Wib
Menpora Apresiasi Atlet Indonesia yang Berlaga di Olimpiade Tokyo
unpi/berita satu • Jumat, 30 Juli 2021 12:00 Wib
Awal Mula Kejuaraan Dunia Balap Motor Terbentuk
unpi/antaranews • Jumat, 14 Juni 2019 14:17 Wib
Politik dan Hukum +
SOSIALISASI DAN IMPLEMENTASI PERATURAN BAWASLU DAN PRODUK HUKUM NON PERATURAN BAWASLU
HUMAS UNPI • Jumat, 14 Juni 2019 17:57 Wib
 Pentingnya Paten Bagi Sebuah Penemuan
unpi/republika • Jumat, 14 Juni 2019 16:56 Wib
Mahasiswa harus menjadi Garda Terdepan Tolak Politik Uang
unpi/antaranews • Jumat, 14 Juni 2019 12:40 Wib
Ilmu Pengetahuan dan Teknologi +
Kisah Terciptanya Bolpoin yang Menoreh Sejarah Dunia Tulis-Menulis
unpi/nationalgeograpi • Jumat, 14 Juni 2019 12:00 Wib
6 Cara Meningkatkan Kecerdasan Menurut Sains
unpi/kompas.com • Jumat, 14 Juni 2019 11:00 Wib
Dengan Memaksimalkan Dunia Digital, Gunakan Media Sosial Jadi Personal Branding
UNPI/REPUBLIKA.CO.ID • Jumat, 14 Juni 2019 16:49 Wib
Sosial +
KOLABORASI KEGIATAN TRAUMA HEALING DAN PSIKOSOSIAL UNIVERSITAS PUTRA INDONESIA (UNPI) CIANJUR BERSAMA UNIVERSITAS JAYABAYA
Humas UNPI • Jumat, 14 Juni 2019 17:00 Wib
PENANDATANGANAN MEMORENDUM OF AGREEMENT (MOA) FIKOM UNPI X FAKULTAS PSIKOLOGI UNIVERSITAS JAYABAYA
Humas UNPI • Jumat, 14 Juni 2019 18:00 Wib
KULIAH KERJA NYATA (KKN) UNPI 2022
Humas UNPI • Jumat, 14 Juni 2019 17:00 Wib
Pendidikan +
KUNJUNGAN BALASAN FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI UNIVERSITAS JAYABAYA  KE FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS PUTRA INDONESIA (UNPI) CIANJUR
HUMAS UNPI • Jumat, 14 Juni 2019 23:20 Wib
KUNJUNGAN BALASAN UNIVERSITAS PASUNDAN  (UNPAS) BANDUNG KE UNIVERSITAS PUTRA INDONESIA (UNPI) CIANJUR
Humas UNPI • Jumat, 14 Juni 2019 00:22 Wib
SAFARI KAMPUS SMA AL – MA’MOEN KE- UNIVERSITAS PUTRA INDONESIA (UNPI) CIANJUR
Humas UNPI • Jumat, 14 Juni 2019 15:00 Wib

PROGRAM STUDI UNPI

Universitas Putra Indonesia, saat ini memiliki 4 fakultas

FAKULTAS EKONOMI
Menyiapkan sarjana di bidang manajemen yang mampu mengelola perusahaan dalam proses pemasaran, sumber daya manusia serta mampu menyelesaikan masalah perusahaan.
FAKULTAS TEKNIK
Menyiapkan sarjana dalam bidang teknik yang mampu menguasai dan menyelesaikan masalah dengan komputer dan berperan sebagai pembuat perangkat lunak komputer
FAKULTAS ILMU KOMUNIKASI
Menyiapkan sarjana yang mampu mencari, mengolah, menulis dan menyampaikan berita secara efektif melalui media massa yang sesuai dengan kode etik jurnalistik
FAKULTAS SASTRA
Menyiapkan Sarjana dalam bidang Sastra Inggris yang mampu mengembangkan lembaga kerja yang menggunakan komunikasi lisan dan tulisan dalam Bahasa Inggris